5 Tips Naik Jembatan Kaca Waduk Gajah Mungkur Saat Libur Lebaran, Siap Antre

Istimewa

5 Tips Naik Jembatan Kaca, Jembatan kaca waduk gajah mungkur wonogiri resmi dibuka pada hari pertama lebaran, senin (31/3/2025). Jika ingin menjajal wahana baru ini, pengunjung tinggal datang langsung dan membeli tiket wisata waduk gajah mungkur dan jembatan kaca. Adapun harga tiket masuk (HTM) waduk gajah mungkur saat libur lebaran adalah dari tanggal 31 maret sampai 6 april 2025 adalah Rp 25.000 per orang. Sementara itu jika ingin naik jembatan kaca, wisatawan harus membayar lagi sebesar Rp 10.000 per orang.

1. Siap Antre

Wahana jembatan kaca ini di buka saat libur lebaran, sehingga di prediksi kondisinya akan ramai. Terlebih, banyak perantau asal wonogiri yang pulang saat lebaran. Oleh karena itu jika ingin naik jembatan kaca, bersiaplah dengan kondisi yang di prediksi akan ramain dan antre.

2. Datang pagi Saat Baru Buka

Jika tidak ingin terlalu antre saat naik jembatan, wisatawan bisa datang saat wisata baru buka, yakni sekitar pukul 07.30 WIB. Pada pagi hari saat baru buka, wisatawan yang berkunjung belum telalu banyak, sehingga antrean belum terlalu panjang.

3. Bawa Payung

Sebelum naik jembatan, sebaiknya bawa payung. Saat emilyandmattswedding.com menjajal naik jembatan ini pada selasa (25/3/2025), cuaca cerah saat itu terasa panas di tubuh. Untuk mengantisipasi agar tidak kepanasan, andai cuaca cerah dan panas saat berkunjung, lebih baik bawa payung.

4. Patuhi Aturan

Ada beberapa aturan yang harus di patuhi pengunjung yang naik jembatan kaca, seperti maksimal pengunjung 30 orang dalam satu waktu dan tidak boleh melompat, serta berlarian. Pengunjung wajib mematuhi aturan tersebut agar jembatan kaca tetap awet dan kunjungan tetap menyenangkan.


Baca juga: Indonesia, Negara dengan Jumlah Migran Terbesar di Dunia


5. Coba Wahana Lainnya

Jika hanya menjajal jembatan kaca, tentunya hal itu cukup di sayangkan. Masih ada aktivitas lain yang bisa di lakukan di waduk gajah mungkur. Oleh karena itu, sebaiknya coba juga wahana lainnya. Salah satunya adalah naik perahu wisata ke tengah waduk (keramba) atau bendungan.

 

Indonesia, Negara dengan Jumlah Migran Terbesar di Dunia

Indonesia kini menjadi salah satu negara dengan jumlah migran terbesar di dunia. Fenomena ini tak hanya mencolok dalam konteks tenaga kerja, tetapi juga mencerminkan kesulitan ekonomi yang mendorong banyak warga untuk mencari peluang di luar negeri. Viral di media sosial, banyak warganet yang membuat hashtag #KaburAjaDulu sebagai bentuk sindiran terhadap kondisi yang ada.

Migrasi: Solusi atau Pelarian?

Banyak orang Indonesia memutuskan untuk meninggalkan tanah air demi mencari kehidupan yang lebih baik. Bagi sebagian besar mereka, migrasi bukan hanya pilihan, tetapi kebutuhan mendesak. Ketidakstabilan ekonomi dan kesempatan yang terbatas sering kali membuat mereka merasa tidak punya pilihan lain. Hashtag #KaburAjaDulu menjadi viral, menggambarkan frustrasi mereka terhadap kondisi negara.

Negara dengan Jumlah Migran Terbesar

Menurut data internasional, Indonesia menempati posisi yang cukup tinggi dalam hal jumlah migran. Fenomena ini tidak hanya terjadi pada pekerja migran, tetapi juga pada mahasiswa yang mencari pendidikan lebih baik di luar negeri. Keputusan ini juga dipengaruhi oleh pencarian kualitas hidup yang lebih baik, stabilitas, dan tentu saja, peluang yang lebih terbuka di negara lain.

Dampak Ekonomi Migrasi Indonesia

Fenomena migrasi ini berdampak langsung pada ekonomi negara. Sebagian besar migran Indonesia bekerja di luar negeri, terutama di sektor konstruksi, domestic worker, dan lain-lain. Uang yang dikirimkan oleh mereka menjadi salah satu sumber devisa terbesar bagi Indonesia. Namun, di sisi lain, banyak yang menyayangkan bahwa banyak warga Indonesia yang seharusnya bisa berkontribusi lebih banyak di dalam negeri, justru memilih untuk “kabur”.

Mengapa #KaburAjaDulu Jadi Viral?

Hashtag #KaburAjaDulu bukan hanya sekadar candaan di media sosial. Ini adalah cerminan dari keresahan banyak orang yang merasa terjebak dalam situasi ekonomi yang tidak menentu. Di satu sisi, mereka ingin tinggal di Indonesia, namun di sisi lain, peluang di luar negeri lebih menjanjikan. Fenomena ini pun mencuat ke permukaan sebagai sindiran terhadap kondisi sosial dan ekonomi negara yang dianggap tidak mendukung kemajuan generasi muda.

Migrasi: Pilihan atau Kebutuhan?

Bagi sebagian orang, migrasi merupakan pilihan yang didorong oleh kondisi negara. Kurangnya lapangan pekerjaan, ketimpangan ekonomi, dan gaji yang tidak memadai di Indonesia membuat banyak orang berpikir dua kali untuk bertahan hidup di dalam negeri. Migrasi menjadi langkah terakhir bagi mereka yang merasa bahwa tidak ada harapan lagi untuk bertumbuh di tanah air.

Dampak Sosial dari Fenomena Migrasi

Fenomena migrasi ini juga menimbulkan berbagai dampak sosial. Terutama bagi keluarga yang ditinggalkan oleh anggota keluarga yang bekerja di luar negeri. Hubungan jarak jauh yang terkadang mempengaruhi dinamika keluarga, hingga perasaan terisolasi yang dialami oleh migran. Di sisi lain, migrasi juga menyebabkan banyak orang yang kehilangan ikatan dengan tanah air, beradaptasi dengan budaya asing, dan melupakan akar budaya mereka.

Pencarian Kesempatan di Luar Negeri

Salah satu alasan utama mengapa Indonesia memiliki jumlah migran yang besar adalah karena banyak negara lain menawarkan peluang yang lebih banyak. Negara-negara seperti Malaysia, Singapura, Arab Saudi, dan negara-negara Eropa telah menjadi tujuan utama bagi pekerja Indonesia. Mereka datang dengan harapan memperoleh gaji yang lebih besar, stabilitas, dan kesempatan untuk memperbaiki taraf hidup.

Mencari Keberhasilan di Tanah Orang

Migrasi sering kali dipandang sebagai upaya untuk mencapai keberhasilan di tanah orang. Bagi mereka yang datang ke luar negeri, ini adalah langkah untuk meraih impian yang sulit dicapai di dalam negeri. Namun, keberhasilan tersebut seringkali datang dengan harga yang mahal. Kehidupan di negara asing penuh dengan tantangan, baik dari segi pekerjaan yang keras, perbedaan budaya, hingga perasaan terasing.

Ketimpangan Ekonomi: Sebuah Pemicu

Salah satu pemicu utama fenomena migrasi ini adalah ketimpangan ekonomi yang terjadi di dalam negeri. Gaji yang rendah, biaya hidup yang tinggi, dan sulitnya mencari pekerjaan yang layak membuat banyak orang merasa tidak punya pilihan selain bekerja di luar negeri. Ketika kondisi ekonomi di dalam negeri tidak mendukung, banyak orang yang merasa lebih baik bekerja di negara lain yang menawarkan gaji lebih tinggi dan kesempatan yang lebih luas.

Peran Pemerintah dalam Menangani Fenomena Migrasi

Pemerintah Indonesia memiliki peran penting dalam menangani fenomena migrasi ini. Penyelesaian masalah ketimpangan ekonomi, penciptaan lapangan pekerjaan, dan peningkatan kualitas hidup harus menjadi prioritas utama. Pemerintah juga perlu memastikan bahwa para pekerja migran yang bekerja di luar negeri dilindungi hak-haknya dan diberi kesempatan yang lebih baik untuk berkembang di tanah air.

Bagaimana Media Sosial Memengaruhi Pandangan Publik?

Media situs emilyandmattswedding.com memainkan peran besar dalam membentuk pandangan publik terhadap fenomena migrasi. Hashtag #KaburAjaDulu bukan hanya mencerminkan keresahan, tetapi juga memberikan dampak psikologis terhadap generasi muda yang merasa bahwa tidak ada masa depan di Indonesia. Media sosial yang penuh dengan cerita sukses migran di luar negeri semakin memperburuk persepsi bahwa hidup di Indonesia tidak menjanjikan.

Generasi Muda dan Impian untuk “Kabur”

Generasi muda Indonesia semakin terpacu untuk mencari peluang di luar negeri. Mereka merasa bahwa dengan bekerja atau melanjutkan studi di luar negeri, mereka bisa mencapai impian dan kehidupan yang lebih baik. Tekanan untuk sukses secara finansial dan sosial membuat banyak orang merasa bahwa migrasi adalah jalan terbaik untuk meraih semua itu. Namun, tantangan besar juga menanti mereka di luar sana.

Lonjakan Sewa iPhone Jelang Lebaran: Kebutuhan atau Gengsi

Istimewa

Lonjakan Sewa iPhone – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, tak hanya pusat perbelanjaan di Surabaya yang di padati warga. Tren menarik yang terjadi di dunia persewaan gadget, khususnya iPhone.

Bukan hanya untuk gaya, memiliki ponsel dengan kualitas kamera terbaik kini menjadi kebutuhan bagi banyak orang.

Inilah yang mendorong bisnis rental iPhone semakin berkembang, termasuk di Surabaya.

Dari Kamera ke iPhone, Peluang Bisnis Baru

Salah satu pelaku bisnis di bidang ini adalah Hediane, yang awalnya fokus menyewakan kamera DSLR dan action cam.

Namun,sejak memperluas layanannya ke persewaan iPhone, permintaan justru melonjak pesat. Apalagi menjelang lebaran, beberapa tipe seperti iPhone XR, 11 pro, 13, dan 15 sudah ludeh di sewa.

“Untuk saat ini beberapa tipe sudah sold out. Dari masing-masing itu ada beberapa unit, jadi kami tidak hanya punya satu, tapi ada beberapa,” ujar pegawainya.

Baca juga artikel lainnya di sini https://emilyandmattswedding.com/

Lonjakan Permintaan jelang Ramadan dan Lebaran

Ramadan dan Lebaran menjadi periode paling sibuk bagi bisnis ini. Berbeda dengan hari biasa yang memungkinkan penyewaan harian, saat ini Hediane menerapkan sistem minimal sewa selama tiga hari.

Ia menawarkan paket sewa mulai dari 3, 5, hingga 10 hari dengan harga yang semakin murah jika dirasi sewa lebih panjang.

“Start dari kami mulai harga Rp 100.000,” imbuhnya.

Penyewa yang datang pun bervariasi, mulai dari usia 19 hingga 27 tahun, dengan kebutuhan yang beragam.

Ada yang menyewa untuk foto katalog bisnis online, tugas kuliah, perjalanan umroh, hingga kebutuhan jangka panjang selama satu bulan penuh.

Sistem Pembayaran dan Validasi Ketat

Untuk menjaga keamanan barang, sistem pembayaran yang di terapkan adalah uang muka 50 persen saat pemesanan, sementara sisanya harus di lunasi saat pengambilan unit.

Tidak semua penyewa yang mengajukan permohonan akan di terima kembali. Hediane memastikan timnya melakukan validasi data secara ketat.

“Syarat di kami simpel, bisa dengan KTP atau SIM. Kalau untuk perjalanan jauh, ada opsi lain seperti ijasah atau STNK, tapi tetap dengan pertimbangan ketat,” katanya.

Bisnis persewaan barang berharga seperti iPhone tidak lepas dari risiko kehilangan. Untuk itu, Hediane dan timnya menerapkan berbagai langkah pencegahan, salah satunya melalui proses validasi data yang lebih mendalam.

“Customer yang sudah mengisi data belum tentu bisa sewa. Kami pertimbangkan dulu, lihat akun Instagramnya, periksa username WhatsAppnya, bahkan dari tahun berapa Whatsappn-nya  terdaftar. Kalau baru dibuat mendekati 2025, kami cari tahu lebih lanjut melalui GetContact,” tuturnya.

Bukan Hanya untuk Gaya

Meski banyak yang mengira rental iPhone sekedar untuk memenuhhi gaya hidup, kenyataannya sebagian besar penyewa memanfaatkan layanan ini untuk keperluan produktif.

“Ternyata nggak semua yang sewa itu buat gaya hidup. Banyak yang butuh untuk foto katalog bisnis, belajar fotografi, atau tugas kuliah. Bahkan ada yang patungan karena belum punya KTP tapi butuh buat bikin video tugas,” ujar Hediane.

Tak hanya individu, Banyak perusahaan juga memanfaatkan layanan ini untuk live streaming atau operasional kantor baru.

Sejak memulai usahanya pada 2016 dengan menyewakan kamera DSLR, mirrorless, dan action cam, Hediane kini melihat peluang besar di persewaan iPhone.

Bisnis ini bukan sekedar memenuhi tren, tapi juga menjadi solusi bagi mereka yang membutuhkan perangkat berkualitas tanpa harus membeli dengan harga mahal.

“Yang penting amanah. Barang kembali dengan selamat, customer puas, bisnis pun berjalan lancar,” pungkas perempuan asal Surabaya itu.

Kelompok Wajib Pajak yang Bisa Hapus NPWP, Tidak Perlu Lapor SPT

Istimewa

Kelompok Wajib Pajak – Ada beberapa kelompok wajib pajak yang bisa mengajukan permohonan menghapus Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). NPWP adalah identitas wajib pajak yang di gunakan dalam sistem perpajakan Indonesia.

Jika nomor tersebut sudah di hapus, wajib pajak tidak lagi berkewajiban melapot Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan.

Penghapusan dapat dilakukan jika wajib pajak tidak lagi memenuhi syarat subjektif dan/atau objektif untuk memiliki NPWP.

Lalu, kelompok wajib pajak siapa saja yang bisa menghapus NPWP?

Kelompok Wajib Pajak yang Bisa Menghapus NPWP

Di lansir dari laman Direktorat Jendral (DJP), berikut kelompok wajib pajak yang bisa mengajukan permohonan menghapus NPWP:

  • Tidak mempunyai utang pajak
  • Tidak sedang dilakukan tindakan pemeriksaan untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan, pemeriksaan bukti permulaan, penyidikan tindak pidana di bidang perpajakan, atau penuntutan tindak pidana di bidang perpajakan
  • Tidak sedang dalam proses penyelesaian persetujuan bersama (mutual agreement procedure)
  • Tidak sedang dalam proses penyelesaian kesepakatan harga transfer (advance pricing agreement)
  • Seluruh NPWP cabang telah di hapus
  • Tidak sedang dalam proses penyelesaian upaya hukum di bidang perpajakan

Selain ketentuan di atas, ada beberapa kelompok wajib pajak orang pribadi, badan, dan isntansi pemerintah tertentu yang dapat menghapus NPWP, yakni:

Wajib Pajak Orang Pribadi

  • Menghapus NPWP karena alasan lain
  • Wajib pajak warisan belum terbagi dalam hal warisan telah selesai di bagi
  • Wajib pajak orang pribadi yang telah meninggal dunia dan tidak menginggalkan warisan dan sudah tidak memiliki NIK
  • Wajib pajak orang pribadi yang telah meninggalkan Indonesia untuk selama-lamaya (SPLN yang sudah tidak memiliki NIK)
  • Wajib pajak yang memiliki lebih dari satu NPWP

Baca juga artikel lainnya di sini https://emilyandmattswedding.com/

Wajib Pajak Badan dan Instansi pemerintah

  • Menghapus NPWP karena alasan lain
  • Bentuk usaha tetap yang telah menghentikan kegiatan usahanya di Indonesia
  • Instansi Pemerintah yang dilakukan pembubaran karena penggabungan instansi pemerintah
  • Instansi pemerintah yang tidak lagi beroperasi
  • Wajib pajak badan dilikuidasi atau di bubarkan karena penggabungan usaha
  • Wajib pajak badan dilikuidasi atau di bubarkan karena penghentian usaha

Syarat Hapus NPWP

Penghapusan NPWP di atur dalam PEraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 147/PMK.03/2017, Peraturan Direktur Jendral Pajak Nomor PER-20/PJ/2013 s.t.t.d PER-02/PJ/2018, dan Peraturan Direktu Jendral Pajak Nomor PER-23/PJ/2016/

Ada beberapa syarat yang harus di penuhi wajib pajak sebelum mengajukan permohonan penghapusan NPWP.

Berikut syarat menghapus NPWP:

Orang pribadi:

  • Surat keterangan kematian atau dokumen sejenis dari instansi yang berwenang
  • Dokumen yang menyatakan bahwa wajib pajak telah meninggalkan Indonesia untuk selama-lamanya

Bendaharawan:

  • Dokumen yang menyatakan bahwa wajib pajak sudah tidak ada lagi kewajiban sebagai bendahara

Wanita kawin:

  • Fotokopi buku nikah atau dokumen sejenis dan surat pernyataan tidak membuat, perjanjian pemisahan harta dan penghasilan atau surat pernyataan tidak ingin melaksanakan hak dan memenuhi kewajiban perpajakannya terpisah dari suami

Badan:

  • Dokumen yang menunjukkan bahwa wajib pajak badan termasuk bentuk usaha tetap telah di bubarkan sehingga tidak memenuhi persyaratan subjektif dan objektif, seperti akta pembubaran badan yang telah di sahkan oleh instansi berwenang.

Selain ketentuan di atas, NPWP tidak dapat di hapus apabila:

  • Wajib paak masih memiliki piutang pajak. Wajib pajak tetap berkewajiban melunasi hutang pajak tersebut
  • Selama permohonan penghapusan NPWP belum di terbitkan Surat Keputusan
  • Penghapusan NPWP maka wajib pajak masih berkewajiban untuk melaporkan SPT. Terkait hal ini, wajib pajak dapat mengajukan permohonan penetapan status NPWP non-efektif sampai dengan Surat Keputusan Penghapusan NPWP terbit.

 

8 Kebiasaan yang Picu Penyakit Ginjal yang Kurang Disadari

8 Kebiasaan – Kesehatan ginjal erat kaitannya dengan pola hidup sehat. Tapi ada beberapa kebiasaan yang tak di sadari justru bisa merusak ginjal.

Ginjal sendiri merupakan organ tubuh yang penting karena berfungsi menyaring darah serta mengeluarkan limbah dan kelebihan cairan tubuh melalui urine. Berikut beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal :

Kebiasaan yang Bisa Merusak Ginjal

1. Konsumsi Alkohol Berlebihan

Minum alkohol secara berlebihan dapat membahayakan ginjal. Alkohol mengganggu keseimbangan cairan dalam tubuh dan meningkatkan tekanan darah, yang merupakan salah satu penyebab utama penyakit ginjal.

2. Kurang Gerak

Olahraga teratur berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk pada ginjal. Olahraga membantu menjaga berat badan, tekanan darah, dan kadar kolesterol yang sehat.

Sebuah penelitian menunjukkan orang dengan penyakit ginjal yang berolahraga secara teratur memiliki risiko kematian sekitar 50 persen lebih rendah di bandingkan dengan mereka yang tidak berolahraga.

3. Makan Banyak Garam

Pola makan tinggi garam dapat meningkatkan tekanan darah dan membebani ginjal. Sebagai alternatif, gunakan lebih banyak rempah-rempah untuk menambah cita rasa masakan.

Bagi sebagian orang, mengurangi asupan garam mungkin membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Namun, seiring waktu, manfaatnya bagi kesehatan akan terasa.

4. Konsumsi Makanan Ultra-Proses

Sebuah studi pada 2022 menunjukkan orang yang mengonsumsi banyak makanan olahan memiliki risiko penyakit ginjal 24 persen lebih tinggi. Makanan ini umumnya mengandung aditif buatan, gula tambahan, karbohidrat olahan, lemak tidak sehat, dan natrium.

Selain itu, makanan olahan juga rendah nutrisi, baik dari segi serat dan protein. Sebagai gantinya, cobalah mengonsumsi lebih banyak makanan utuh seperti sayur, buah, dan biji-bijian.

5. Kurang Minum Air

Kurang minum air dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal. Air membantu ginjal untuk membuang limbah dari dalam tubuh hingga mencegah batu ginjal.

Konsumsi air yang cukup juga membuat obat infeksi saluran kemih bekerja lebih efektif.

6. Kurang Tidur

Istirahat yang cukup dan berkualitas penting untuk menjaga status kesehatan secara keseluruhan, termasuk ginjal. Ginjal bekerja mengikuti siklus bangun dan tidur, yang membantu mengoordinasikan beban kerja organ ini selama 24 jam.

7. Terlalu Banyak Makan Daging

Daging mengandung protein dan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Namun, konsumsi berlebihan tetap tidak dianjurkan.

Protein hewani seperti daging, susu, dan telur mengandung semua bahan penyusun penting. Namun, beberapa di antaranya juga memiliki kandungan lemak tidak sehat. Seseorang yang memiliki penyakit ginjal juga mungkin akan kesulitan membuang sisa protein dalam tubuh.

8. Kebanyakan Makan Gula

Konsumsi gula terlalu banyak dikaitkan dengan obesitas. Obesitas dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan diabetes yang sama-sama menjadi penyebab utama penyakit ginjal.

Perhatikan label kemasan produk pangan sebelum membeli untuk menghindari gula tambahan secara berlebihan.

Baca juga : Bonus Hari Raya Ojek Online Rp50 Ribu Picu Protes, Pemerintah Segera Panggil Aplikator

Viral di TikTok! Pahami Tren ‘Velocity’ dan Cara Bikin video Kamu Makin Keren

Istimewa

Viral di TikTok – Velocity TikTok itu apa? efek ini sedang viral di platform Tiktok dan menjadi salah satu tren editing video yang banyak di gunakan oleh kreator konten.

Efek “velocity” memungkinkan pengguna untuk mengatur kecepatan video, baik mempercepat maupun memperlampbat bagian tertentu, sehingga menciptakan transisi yang dinamis dan menarik.

Apa itu Efek Velocity di TikTok

Adalah teknik pengeditan video yang memungkinkan perubahan kecepatan dalam satu klip. Efek ini sering di gunakan dalam video dance challenge, transisi dramatis, atau untuk menonjolkan gerakan tertentu. Dengan menyesuaikan kecepatan video mengikui irama musik, hasilnya terlihat lebih halus dan profesional.

Banyak kreator TikTok menggunakan efek ini untuk meningkatkan daya tarik visual video mereka. Tren ini menjadi populer karena memberikan fleksibilitas kreatif yang tinggi dan memungkinkan pengguna untuk bereksperimen ddengan berbagai teknik pengeditan.

Baca juga artikel lainnya di sini https://emilyandmattswedding.com/

Mengapa Efek Velocity TikTok Viral?

Tren “velociy” viral di tikTok karena efek ini memberikan sentuhan sinematik yang menarik. Pengguna dapat memperlambat momen tertentu untuk menonjolkan detail atau mempercepat bagian lain untuk menambah efek dramatis. Alasan utama efek ini menjadi viral meliputi:

  • Estetika Visual: Efek ini menciptakan video yang lebih menarik secara visual, sehingga meningkatkan peluang untuk mendapatkan lebih banyak penonton dan interaksi.
  • Mudah Di gunakan: Dengan berbagai aplikasi editing yang tersedia, termasuk fitur bawaan TikTok, siapa pun bisa mencoba efek ini tanpa perlu keahlian profesional.
  • Sinkronisasi Musik: Video dengan efek velocity sering kali di selaraskan dengan beat musik, membuatnya lebih enak di tonton dan lebih mudah viral.

Cara Menggunakan Efek Velocity di TikTok

Bagi kamu yang ingin mencoba tren ini, berikut adalah cara menggunakan efek ini di TikTok:

  1. Gunakan Aplikasi Editing: TikTok tidak memiliki fitur built-in untuk efek velocity, jadi kamu bisa menggunakan aplikasi seperti CapCut atau Alight Motion.
  2. Impor Video ke Aplikasi: Pilih video yan gingin di edit dan masukan ke dalam aplikasi editing.
  3. Ssesuaikan Kecepatan: gunakan fitur “speed” untuk mempercepat atau memperlambat bagian tertentu dari video.
  4. Sinkronisasi dengan musik: Sesuaikan perubahan kecepatan dengan beat lagu agar efek velocity terlihat lebih halus.
  5. Ekspor dan Unggah ke TikTok: Setelah selesai mengedit, ekspor video dan unggah ke Tiktok dengan caption dan hastag yang relevan agar lebih mudah di temukan oleh pengguna lain.

Lebih dari Sekedar Efek Video

Selain sebagai teknik editing, istilah “vellocity” di TikTok juga digunakan untuk menggambarkan kecepatan penyebaran sebuah tren. Konten yang cepat viral di katakan memiliki “velocity” tinggi, menandakan betapa cepatnya suatu tren dapat berkembang di platform ini.

Banyak tren TikTok yang memiliki “velocity” tinggi karena formatnya yang menarik dan mudah di tiru. Oleh karena itu, memaham bagaimana efek velocity bekerja dapat membantu kreator dalam membuat video yang lebih engaging dan berberpotensi viral.

Efek velocity TikTok bukan hanya sekedar teknik editing, tetapi juga bagian dari tren viral di media sosial. dengan memahami cara menggunakan efek ini secara kreatif dan menyelaraskan dengan tren musik di TikTok, kamu bisa meningkatkan peluang video untuk mendapatkan lebih banyak views dan interaksi.

Jika kamu ingin videomu viral di TikTok, tidak ada salahnya mencoba efek velocity ini.

Selamat berkreasi dan semoga sukses!

Bonus Hari Raya Ojek Online Rp50 Ribu Picu Protes, Pemerintah Segera Panggil Aplikator

Istimewa

Bonus Hari Raya Ojek Online, Para pengemudi ojek online (ojol) di Indonesia tengah di hebohkan dengan bonus Hari Raya Idul Fitri yang nilainya hanya Rp50.000. Pemberian bonus ini langsung menuai protes keras dari para pengemudi, karena di anggap terlalu rendah dan tidak adil, terutama jika di bandingkan dengan imbauan Presiden Prabowo Subianto yang menyarankan bonus minimal Rp1.000.000 dan arahan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) yang menetapkan bonus sebesar 20% dari rata-rata pendapatan tahunan. Ketidakpuasan ini meluas di berbagai daerah, dari Jakarta hingga Kepulauan Riau.

Seorang pengemudi ojol di Jakarta, Dodi, misalnya, hanya menerima Rp50.000 sebagai bonus Hari Raya. “Cuma dapat Rp50.000 saja,” ujarnya saat di wawancarai emilyandmattswedding.com.

Sementara itu, di Kepulauan Riau, para pengemudi ojol mendapatkan bonus yang lebih tinggi, sesuai dengan aturan Kemnaker yaitu 20% dari rata-rata pendapatan bersih bulanan selama 12 bulan terakhir. Perbedaan ini semakin memperkeruh suasana dan menimbulkan kecurigaan adanya ketidakadilan dalam penyaluran bonus. Ketua Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) juga turut menyuarakan protes atas ketidakadilan ini. Mereka menilai, bonus Rp50.000 tidak mencerminkan kinerja dan pendapatan para pengemudi ojol yang telah bekerja keras sepanjang tahun. Bahkan, seorang pengemudi dengan penghasilan Rp 33.000.000 per tahun seharusnya menerima bonus sekitar Rp550.000 berdasarkan aturan Kemnaker. Situasi ini menunjukkan adanya kesenjangan antara kebijakan pemerintah dan realisasi di lapangan.

Pemerintah Selidiki Kasus Bonus Ojol

Menanggapi protes dan kontroversi yang terjadi, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengaku siap memanggil aplikator soal adanya pengemudi/driver ojek online (ojol) yang hanya menerima Bonus Hari Raya (BHR) sebesar Rp50 ribu. Menaker di temui di Jakarta, Selasa mengatakan bahwa sebelumnya pihaknya telah mengeluarkan surat edaran mengenai imbauan dan formula pemberian BHR bagi pengemudi ojek online. “Ya makanya kita harus lihat.

Kan kita mengeluarkan surat edaran, imbauan formulanya begini, tapi yang lain kan kita katakan sesuai dengan kemampuan perusahaan. Tapi kita sekali lagi nanti kita akan panggil dan kita akan coba gali mereka seperti apa sih implementasinya,” kata Yassierli. Meski begitu, dia mengaku bahwa hingga saat ini pihaknya masih menunggu laporan lengkap mengenai hal tersebut. “Kita juga lagi nunggu ya, saya juga belum dapat laporan lengkap. Itu kan ada beberapa aplikator ya, konkretnya jadinya mereka seperti apa, kita masih nunggu,” ujarnya.

Dia juga menegaskan bahwa pihaknya siap menerima dan menampung aduan dari pengemudi ojol dan segera menindaklanjuti hal tersebut.


Baca juga artikel kami yang lainnya hanya di sini: https://emilyandmattswedding.com/


“Nggak apa-apa, kita terima (jika ada aduan). Nggak apa-apa. Kita tampung dulu. Nanti kalau memang kita lihat ini sesuatu yang harus kita follow up, kita klarifikasi, nanti kita panggil nanti (aplikator),” terang Menaker. Kemnaker sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor M/3/HK.04.00/III/2025 tentang Pemberian Bonus Hari Raya Keagamaan Tahun 2025. SE tersebut menetapkan bahwa bonus hari raya untuk pengemudi ojol dan kurir yang produktif dan berkinerja baik dihitung sebesar 20% dari rata-rata pendapatan bersih bulanan selama 12 bulan terakhir. Namun, penerapannya di lapangan tampaknya tidak konsisten, sehingga memicu protes dari para pengemudi ojol.

Pemerintah juga menegaskan bahwa bonus hari raya harus diberikan dalam bentuk uang tunai, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. “Sesuai arahan Bapak Presiden Prabowo, pada tahun ini pemerintah memberi perhatian kepada pengemudi dan kurir online,” ungkap Yassierli dalam konferensi pers. Imbauan ini bertujuan untuk memastikan para pengemudi ojol mendapatkan haknya sesuai dengan aturan yang berlaku. Anggota DPR juga turut menyoroti masalah ini dan mengecam aplikator yang tidak mematuhi imbauan Presiden. Mereka menganggapnya sebagai penghinaan terhadap para pekerja di sektor ekonomi digital. SPAI bahkan telah merencanakan aksi demonstrasi ke Kementerian Ketenagakerjaan pada tanggal 25 Maret 2025 untuk melaporkan ketidakadilan ini.

Perbedaan Penerimaan Bonus dan Aturan Perhitungan

  • Terdapat perbedaan signifikan dalam jumlah bonus yang diterima para pengemudi ojol. Beberapa hanya menerima Rp50.000, sementara yang lain menerima hingga Rp900.000.
  • Dugaan adanya perbedaan perlakuan antara pengemudi binaan yang pernah bertemu Presiden dengan pengemudi lainnya.
  • Aturan perhitungan bonus berdasarkan SE Kemnaker yaitu 20% dari rata-rata pendapatan bersih bulanan selama 12 bulan terakhir, namun penerapannya di lapangan tidak konsisten.

Kasus bonus Hari Raya ojol ini menyoroti pentingnya perlindungan dan keadilan bagi pekerja di sektor ekonomi digital. Pemerintah perlu memastikan agar aturan yang telah ditetapkan dijalankan secara konsisten oleh semua pihak, dan para pengemudi ojol mendapatkan haknya secara adil.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya telah mengimbau perusahaan aplikasi untuk memberikan bonus hari raya kepada para pengemudi ojol dan kurir online. Pemberian bonus ini merupakan bentuk perhatian khusus dari pemerintah kepada para pekerja yang telah mendukung layanan transportasi dan logistik di Indonesia. Namun, realisasi di lapangan masih jauh dari harapan.